Kaichou wa Maid Sama
Seika merupakan salah satu sekolah yang didominasi oleh murid laki-laki.
Repuatasi Seika sudah terkenal sebagai sekolah yang isinya brandalan. Sebuah
keajaiban pada suatu ketika salah satu siswi, Ayuzawa Misaki (16), berhasil
menjabat ketua OSIS di sekolah tersebut. Siswi pertama yang menjabat sebagai
ketua OSIS tersebut benar-benar mengubah keadaan sekolahnya 360 derajat. Ia
menentang semua siswa yang tidak mematuhi aturan sekolah. Menegakkan disiplin
dengan kekuatan yang ia miliki, semua orang merasa takut jika tak mematuhinya.
Hingga ia dijuluki sebagai “setan” oleh murid laki-laki yang mebencinya.
Dibalik kepribadiannya yang galak dan tegas, tak di sangka bahwa di luar
sekolah ia bekerja sebagai seorang Maid (pelayan) part time di
sebuah restoran kota tetangga. Pilihan bekerja di kota tetangga adalah karena
ia tak ingin siswa-siswa di sekolah melihatnya sebagai seorang maid. Hal itu
akan membuat wibawa dan reputasinya turun sebagai seorang ketua OSIS yang
tegas.
Kerja keras dan ketekunannya dalam belajar tak ayal ia jalani karena ia
ingin menjadi seorang wanita yang kuat. Trauma keluarga yang dialaminya membuat
ia membenci para lelaki. Kerja keras yang dijalaninya, mau tak mau ia lakukan
demi keluarga yang ditinggalkan oleh Ayahnya yang terlilit hutang.
Suatu hari profesinya sebagai Maid terlihat oleh Usui Takumi (17), yang merupakan
siswa favorit di Seika. Sejak saat itu Usui selalu memperhatikan Misaki
diamanapun ia berada. Kepribadian Misaki yang berbeda dari perempuan lainnya
telah memikat hati Sang idola Seika.
Anime yang berjumlah 26 episode ini ditayangkan dari sebuah manga yang
berjudul Kaichou Wa Maid-Sama. Manga hasil karya Hiro Fujiwara ini
ditayangkan pada 1 April 2010. Selain masuk ke dalam genre shoujo, anime
inipun bergenre romance dan comedy.